https://palu.times.co.id/
Pendidikan

Sekolah Ekspor PPI Dunia Batch Kedua Diluncurkan, Jumlah Pendaftar Tembus 1000

Jumat, 15 Maret 2024 - 21:15
Sekolah Ekspor PPI Dunia Batch Kedua Diluncurkan, Jumlah Pendaftar Tembus 1000 Peserta Sekolah Ekspor PPI Dunia batch kedua, Jumat (07/03/2024).(FOTO: Inbis PPI Dunia)

TIMES PALU, JAKARTASekolah Ekspor PPI Dunia batch kedua resmi dimulai pada Jumat (07/03/2024). Kelas perdana ini merupakan pembuka rangkaian Sekolah Ekspor PPI Dunia yang akan dilaksanakan selama satu bulan mendatang. 

Sekolah Ekspor PPI Dunia merupakan program kolaborasi antara Perhimpunan Pelajar Indonesia di seluruh Dunia (PPI Dunia) dengan Sekolah Ekspor selaku instansi pengembangan pengetahuan ekspor.

Dalam kelas perdana Sekolah Ekspor PPI Dunia batch kedua, Handito Joewono selaku Kepala Sekolah Ekspor memaparkan materi yang berjudul “Be A Good Exporter”, yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi para pelajar Indonesia di luar negeri untuk mempersiapkan diri menjadi eksportir masa depan. 

“Saya bangga sekali dapat menjalin kerja sama dengan PPI Dunia. Antusiasme para pelajar juga sangat besar untuk menerima materi dari kami. Di kelas perdana Sekolah Ekspor PPI Dunia ini, saya menyampaikan bahwa bekal utama seorang eksportir handal ada tiga, yaitu knowledge, skill, dan attitude. Semoga hal ini dapat tersampaikan dengan baik dan harapan saya agar semangatnya tetap terus terjaga sampai akhir program sehingga selanjutnya bisa betul-betul mulai jadi eksportir,” ujar Handito. 

Sekolah Ekspor PPI Dunia gelombang ini sebelumnya diresmikan oleh Hamzah Assuudy Lubis, selaku Koordinator PPI Dunia dua hari sebelumnya secara hibrida di Kyoto, Jepang. Melalui zoom meeting. program pelatihan ini merupakan lanjutan dari Sekolah Ekspor PPI Dunia gelombang pertama yang telah sukses dilaksanakan pada tahun 2023 lalu.

PPI-Dunia-a.jpg

Dalam peresmian ini, Hamzah mengatakan bahwa pelatihan Sekolah Ekspor PPI Dunia menjadi satu-satunya pelatihan ekspor yang saat ini tersedia secara gratis untuk pelajar Indonesia di luar negeri.

“PPI Dunia berupaya menyediakan pelatihan yang dapat memfasilitasi pelajar Indonesia di luar negeri untuk belajar ekspor dengan gratis. Jadi, para pelajar dapat memanfaatkannya semaksimal mungkin. Diharapkan dari program ini nanti akan memunculkan Duta Ekspor PPI Dunia yang dapat berkontribusi dalam perekonomian Indonesia melalui ekspor,” pungkas Hamzah.

Roberto Evans selaku Project Leader program Sekolah Ekspor PPI Dunia yang juga merupakan pelajar Indonesia yang sedang menempuh Magister di Tiongkok, menyampaikan apresiasi kepada Sekolah Ekspor yang kembali memberi kesempatan kepada para pelajar Indonesia di luar negeri untuk belajar ekspor melalui Sekolah Ekspor PPI Dunia Batch 2. 

Ia juga mengapresiasi para pelajar yang sangat antusias dalam mengikuti program ini. Terbukti, pendaftar Sekolah PPI Dunia di kedua gelombang telah melebihi 1.000 pelajar. 

“Sebagai seorang pelajar Indonesia di luar negeri, saya tentunya sangat berterima kasih kepada Sekolah Ekspor PPI Dunia untuk kembali membuka kesempatan kerja sama dengan kami di PPI Dunia guna menyediakan pelatihan ekspor secara gratis kepada rekan-rekan pelajar. Saya bangga sekali karena total pendaftar melebihi 1.000 orang, harapnya.

Ia berharap, dengan adanya program Sekolah Ekspor PPI Dunia ini, pelajar Indonesia di luar negeri yang tadinya masih ragu, bisa memulai mencoba mengekspor, dan yang sebelumnya sudah jadi eksportir, makin semangat lagi mengembangkan bisnisnya. (*)

Pewarta : Khodijah Siti
Editor : Faizal R Arief
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Palu just now

Welcome to TIMES Palu

TIMES Palu is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.