TIMES PALU, JAKARTA – Jasad pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo, akan dikebumikan di Tapos, Bogor, Jawa Barat pada siang Rabu (24/4/2024). 

"Mengenai pemakaman, jenazah akan dipindahkan dari rumah duka di Jl. Mangunsarkoro No. 69, Jakarta Pusat, Menteng, ke Tapos, Bogor setelah Ba'da Dzuhur," ujar Corporate PR & Promotion Manager Mustika Ratu, Mega Angkasa Angkasa saat dihubungi ANTARA di Jakarta.

Mooryati Soedibyo meninggal dunia pada usia 96 tahun dan saat ini jenazahnya disemayamkan di rumah duka di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

Pendiri Yayasan Putri Indonesia ini meninggalkan lima orang anak, yaitu Djoko Ramiadji, Putri Kus Wisnu Wardani, Dewi Nurhandayani, Haryo T. Baskoro, dan Yulita Warastuti.

Mooryati adalah cucu dari Raja Kasunanan Surakarta Paku Bowono X yang memulai bisnis jamu pada tahun 1975 dan mendirikan Mustika Ratu pada tahun 1978.

Mustika Ratu telah mengembangkan berbagai produk kecantikan dan kesehatan yang dipasarkan di Indonesia dan luar negeri, termasuk di Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Amerika Serikat.

Selain itu, Mooryati dikenal sebagai pencetus kontes kecantikan Puteri Indonesia yang rutin diselenggarakan sejak tahun 1992.

Pada masa lalunya, Mooryati pernah menjabat sebagai Wakil Ketua II Majelis Permusyawaratan Rakyat periode 2004-2009. Ia juga diakui oleh MURI sebagai peraih gelar doktor tertua di Indonesia, serta dihormati sebagai "Empu Jamu".

Pada tahun 2007, namanya tercantum di urutan ke-7 dalam daftar 99 wanita paling berpengaruh di Indonesia menurut majalah Globe Asia. (*)